PSBB Surabaya Akhirnya tidak di perpanjang

PSSB yang telah berjalan beberapa kali untuk hari ini akhirnya di akhiri setelah adanya rapat para kepala daerah Surabaya, Gresik Sidoarjo yang sepakat bahwa PSBB sebaiknya diakhiri.

Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Surabaya Raya yang meliputi Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Sidoarjo, tak diperpanjang.

Keputusan itu disepakati Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan kepala daerah dalam rapat evaluasi penerapan PSBB Surabaya Raya III di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin (8/6/2020).

“Besok regulasinya akan dibahas oleh kepala daerah di sini,” kata Heru usai rapat di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin. Regulasi yang dimaksud merupakan peraturan gubernur, peraturan wali kota, dan peraturan bupati.  “Masa transisi menuju new normal untuk wilayah Surabaya Raya dua pekan,” jelas koordinator pelaksana PSBB Surabaya tersebut. Heru menekankan, keputusan tak memperpanjang PSBB merupakan kesepakatan kepala daerah di tiga wilayah tersebut.

Melihat keterangan di atas, artinya nantinya akan di tetapkan aturan protokol kesehatan untuk semua segmen termasuk segment usaha, misal restaurant , kasir pelayan harus negatif covid, penempatan meja kursi yang terpisah atau sekat, juga untuk segmen bisnis2 yang lain , termasuk mall harus mengikuti protokol kesehatan yang ketat.

Masa ini di sebut sebagai masa transisi , yaitu masa peralihan ke masa new normal dengan percobaan 14 hari ke depan . Apabila selama 14 hari telah sesuai protokol dan aturan pemerintah kota, maka new normal akan seterusnya di lanjutkan.